Bagaimana Memenuhi Kebutuhan Zat Besi? Ini Edukasi dari MLA
loading...
A
A
A
JAKARTA - Zat besi sangat diperlukan oleh tubuh, ia berfungsi mendorong kinerja otak lebih baik. Selain itu zat besi menghasilkan energi dan mencegak anak dari risiko anemia.
Clinical Dietician and Sport Nutritionist Emilia E. Achmadi MS, RDN mengatakan bahwa bagi mereka yang banyak bergerak dan berolah raga sangat penting untuk mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi. "Sebab zat besi tidak sekadar menghasilkan energi, namun menambah pasokan oksigen dalam tubuh," ucapnya.
"Zat besi yang diperoleh dari daging sapi dan domba cukup tinggi. Maka setiap orang dianjurkan mengonsumsinya sekira 150 gram per hari untuk rentang waktu tiga sampai empat hari. Dengan mengonsumsi daging sapi dan domba, kebutuhan tubuh akan zat besi tercukupi," kata Emilia.
Anda bisa memilih daging sapi atau domba terbaik dari MEAT and Livestock Australia (MLA). Produsen daging yang saat ini aktif berkampanye mendukung terpenuhinya zat besi (iron) kepada masyarakat.
Sementara itu, Chief Representative Indonesia International Market Meat and Livestock Australia Christian Haryanto mengatakan bahwa pihaknya tidak sekadar melakukan kampanye. Namun, sekaligus mengedukasi kepada masyarakat akan pentingnya memenuhi kandungan iron untuk tubuh.
"Tujuannya kita mengedukasi bahwa zat besi sebenarnya paling banyak di protein yang ada di daging sapi maupun daging domba," katanya dalam World Iron Week Live Cooking Demo and Talk Show di Cipete, Jakarta Selatan pada Selasa (29/8/2023).
Menurut Haryanto, meskipun ikan dan daging ayam juga terdapat zat besi di dalamnya, namun masih lebih banyak terkandung pada daging sapi dan domba.
"Kualitas daging yang dihasilkan sangat baik. Misalnya, daging sapi dan domba dari Australia. Di mana produk dari Negara Kangguru itu sudah dikenal dengan kualitasnya yang tidak diragukan lagi," ujarnya.
MLA melakukan edukasi kepada masyarakat agar mereka lebih banyak makan daging sapi atau daging domba untuk pemenuhan kebutuhan zat besi sehari-hari.
Clinical Dietician and Sport Nutritionist Emilia E. Achmadi MS, RDN mengatakan bahwa bagi mereka yang banyak bergerak dan berolah raga sangat penting untuk mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi. "Sebab zat besi tidak sekadar menghasilkan energi, namun menambah pasokan oksigen dalam tubuh," ucapnya.
"Zat besi yang diperoleh dari daging sapi dan domba cukup tinggi. Maka setiap orang dianjurkan mengonsumsinya sekira 150 gram per hari untuk rentang waktu tiga sampai empat hari. Dengan mengonsumsi daging sapi dan domba, kebutuhan tubuh akan zat besi tercukupi," kata Emilia.
Anda bisa memilih daging sapi atau domba terbaik dari MEAT and Livestock Australia (MLA). Produsen daging yang saat ini aktif berkampanye mendukung terpenuhinya zat besi (iron) kepada masyarakat.
Sementara itu, Chief Representative Indonesia International Market Meat and Livestock Australia Christian Haryanto mengatakan bahwa pihaknya tidak sekadar melakukan kampanye. Namun, sekaligus mengedukasi kepada masyarakat akan pentingnya memenuhi kandungan iron untuk tubuh.
"Tujuannya kita mengedukasi bahwa zat besi sebenarnya paling banyak di protein yang ada di daging sapi maupun daging domba," katanya dalam World Iron Week Live Cooking Demo and Talk Show di Cipete, Jakarta Selatan pada Selasa (29/8/2023).
Menurut Haryanto, meskipun ikan dan daging ayam juga terdapat zat besi di dalamnya, namun masih lebih banyak terkandung pada daging sapi dan domba.
"Kualitas daging yang dihasilkan sangat baik. Misalnya, daging sapi dan domba dari Australia. Di mana produk dari Negara Kangguru itu sudah dikenal dengan kualitasnya yang tidak diragukan lagi," ujarnya.
MLA melakukan edukasi kepada masyarakat agar mereka lebih banyak makan daging sapi atau daging domba untuk pemenuhan kebutuhan zat besi sehari-hari.
(dsa)